Tangerang Selatan, Kementerian Agama Republik Indonesia mengapresiasi pemberitaan media terkait pelaksanaan rangkaian Hari Raya Nyepi tahun 2017. Alasannya pemberitaan terkait tahapan pelaksanaan Hari Raya Nyepi tahun ini terlihat masif dan berimbang. Kepala Bagian Penyuluhan Direktorat Jendral Bimas Hindu Kemenag RI Nyoman Witana mengungkapkan pihaknya melihat pelaksanaan perayaan Nyepi 1 Saka tahun 2017 di sejumlah daerah termasuk Provinsi Banten terlihat meriah. Ini membuktikan peran pemberitaan di media yang sudah lebih baik.
"Selain pemberitaan yang berimbang, juga pelaksanaan Nyepi tahun ini meriah. Makanya kami mengapresiasi dan berterima kasih kepada semua pihak," ungkap Nyoman di sela-sela perayaan Dharma Shanti Provinsi Banten di Gedung G. Kampus STAN, Bintaro, Tangerang Selatan, Minggu (9/04).
Nyoman mengatakan kemeriahan pelaksanaan rangkaian hari raya Nyepi tahun 2017 merupakan hasil kerja sama yang baik antara umat dan pemerintah serta seluruh pemangku kepentingan di masing-masing daerah. Dengan demikian, setiap tahapan kegiatan seperti Melasti, Tawur Agung dan Dharma Shanti berjalan maksimal.
"Kan pada tahun ini pemda sudah juga mengucapkan perayaan Nyepi. Jadi ini sudah lebih baik dari tahun sebelumnya," katanya.
Ketua panitia Dharma Shanti Provinsi Banten I Gusti Bagus Bintara mengatakan perayaan Dharma Shanti ini merupakan rangkaian terakhir dari perayaan Nyeri tahun 2017. Sebelumnya, umat Agama Hindu se-Provinsi Banten telah melaksanakan kegiatan Melasti di Pantai Tanjung Pasir Tangerang, setelah itu berlangsung pelaksanaan Tawur Agung di Pura Eka Wira Anantha Kota Serang.
"Dharma Shanti tahun 2017 ini sebagai wujud silaturahmi antara umat beragama. Nantinya setelah perayaan Dharma Santi ini para umat diharapkan mampu mengaplikasikan kerukunan umat beragama yang baik," jelas Gusti.
Hadir dalam kesempatan tersebut, Walikota Tangerang Selatan Airin Rachmi Diani, Pembimas Hindu Kanwil Kemenag Provinsi Banten Sunarto, Ketua MUI Provinsi Banten AM Romli, Ketua FKUB Provinsi Banten Suparman Usman, dan Ketua PHDI provinsi Banten Anak Agung Anom Suarta. (Nasrudin/ADT)
"Selain pemberitaan yang berimbang, juga pelaksanaan Nyepi tahun ini meriah. Makanya kami mengapresiasi dan berterima kasih kepada semua pihak," ungkap Nyoman di sela-sela perayaan Dharma Shanti Provinsi Banten di Gedung G. Kampus STAN, Bintaro, Tangerang Selatan, Minggu (9/04).
Nyoman mengatakan kemeriahan pelaksanaan rangkaian hari raya Nyepi tahun 2017 merupakan hasil kerja sama yang baik antara umat dan pemerintah serta seluruh pemangku kepentingan di masing-masing daerah. Dengan demikian, setiap tahapan kegiatan seperti Melasti, Tawur Agung dan Dharma Shanti berjalan maksimal.
"Kan pada tahun ini pemda sudah juga mengucapkan perayaan Nyepi. Jadi ini sudah lebih baik dari tahun sebelumnya," katanya.
Ketua panitia Dharma Shanti Provinsi Banten I Gusti Bagus Bintara mengatakan perayaan Dharma Shanti ini merupakan rangkaian terakhir dari perayaan Nyeri tahun 2017. Sebelumnya, umat Agama Hindu se-Provinsi Banten telah melaksanakan kegiatan Melasti di Pantai Tanjung Pasir Tangerang, setelah itu berlangsung pelaksanaan Tawur Agung di Pura Eka Wira Anantha Kota Serang.
"Dharma Shanti tahun 2017 ini sebagai wujud silaturahmi antara umat beragama. Nantinya setelah perayaan Dharma Santi ini para umat diharapkan mampu mengaplikasikan kerukunan umat beragama yang baik," jelas Gusti.
Hadir dalam kesempatan tersebut, Walikota Tangerang Selatan Airin Rachmi Diani, Pembimas Hindu Kanwil Kemenag Provinsi Banten Sunarto, Ketua MUI Provinsi Banten AM Romli, Ketua FKUB Provinsi Banten Suparman Usman, dan Ketua PHDI provinsi Banten Anak Agung Anom Suarta. (Nasrudin/ADT)
