Pekanbaru - (Bimas). Moment Utsawa Dharma Gita tahun ini sangat menghebohkan terkhusus pada Bimas Hindu Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Riau. Hal ini ditandai dengan Pelepasan Peserta Utsawa Dharma Gita yang dilakukan Bapak Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Riau, Drs. H.Ahmad Supardi Hasibuan, MA didampingi Kepala Bagian Tata Usaha, Drs.H. Mahyudin, MA, Pembimbing Masyarakat Hindu, Nengah Sujati, S.Ag serta Ketua PHDI Provinsi Riau, I Ketut Dika, S.Ag, SH bertempat Di Aula Atas Kantor Wilayah kementerian agama Provinsi Riau pada Rabu 05 Juli 2017 sore kemarin.
Kawit S.Ag selaku Ketua rombongan menyampaikan bahwa ada sekitar 52 Orang peserta yang akan berangkat ke Palembang - Sumatera Selatan menggunakan Angkutan Darat, yang akan mengikuti berbagai cabang perlombaan.
Nengah Sujati Selaku Pembimbing Masyarakat Hindu menambahkan utsawa Dharma Gita tingkat Nasional tahun 2017 ini dilaksanakan di Stadion Jakabaring, Palembang - Sumatera Selatan pada 06 s/d 10 Juli 2017, dengan mengikuti 7 cabang lomba yaitu Sloka, Palawakia, Dharmawacana bahasa Inggris, bahasa Indonesia, Cerdas Cermat SD,SMP,SMA, Pelafalan doa dan Lagu Keagamaan. Lebih lanjut Pembimas yang lebih akrab dipanggil Mbok ini menyebutkan pembiayaan Utsawa Dharma Gita dibebankan pada DIPA Bimas Hindu dan Bantuan dari Dirjen Bimas Hindu.
"Bukan sekedar meraih prestasi tetapi memperkuat keimanan kita kepada Tuhan yang Maha kuasa bahwa sesungguhnya ciptaan Tuhan itu Luar biasa" papar Ahmad Supardi membuka Sambutannya. Palembang menjadi tuan rumah beberapa kegiatan dalam beberapa tahun terakhir, tepatnya di Stadion Jakabari pelaksanaan Utsawa Dharma Gita yang akan dilaksanakan nanti, sementara tahun kemarin menjadi Tuan rumah kegiatan AKSIOMA. Ahmad Supardi menyampaikan Utsawa Dharma Gita yang berarti Perlombaan Membaca Kitab Weda, dalam islam berarti Musabaqah Tilawatil Quran yang menyertakan beberapa perlombaan baik itu seni,suara dan pemahaman.
adek-adek sekalian merupakan orang yang paling beruntung bisa berpartisipasi dalam kegiatan ini,yang secara khusus akan membawa nama kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Riau, namun secara Umum mewakili Provinsi Riau untuk bertanding pada tingkat Nasional, untuk Itu Ahmad Supardi berharap
Pertama Utsawa Dharma Gita diikuti dengan serius bukan hanya sekedar Kompetisi tetapi harus memaknai apa yang tersurat dalam Kitab Weda untuk bisa diaplikasikan dalam kehidupan kita, apa yang kita baca kita terapkan.
Kedua menularkan, mengembangkan dan mengajarkan kepada masyarakat Hindu dalam kehidupan sehari-hari. Sebaik-baiknya manusia adalah yang bisa mempelajari kitab Weda dan menerapkan serta mengajarkan kepada masyarakat disekelilingnya terkhusus umat Hindu.
Ketiga Kompetisi hendaknya juga sebagai ajang meraih prestasi pada tingkat Nasional, Tunjukkan pada semua orang, anda seorang berprestasi. Hidup hanya sekali jangan pernah sia-siakan kesempatan ini, anda harus bisa mengukir sejarah yakinkan diri bahwa anda bisa berprestasi. Akhir sambutan beliau menyampaikan Selamat berangkat ke Palembang. Selamat mengikuti Perlombaan dan Selamat meraih prestasi yang terbaik kepada anak-anakku sekalian. (KYR/belen)
Kawit S.Ag selaku Ketua rombongan menyampaikan bahwa ada sekitar 52 Orang peserta yang akan berangkat ke Palembang - Sumatera Selatan menggunakan Angkutan Darat, yang akan mengikuti berbagai cabang perlombaan.
Nengah Sujati Selaku Pembimbing Masyarakat Hindu menambahkan utsawa Dharma Gita tingkat Nasional tahun 2017 ini dilaksanakan di Stadion Jakabaring, Palembang - Sumatera Selatan pada 06 s/d 10 Juli 2017, dengan mengikuti 7 cabang lomba yaitu Sloka, Palawakia, Dharmawacana bahasa Inggris, bahasa Indonesia, Cerdas Cermat SD,SMP,SMA, Pelafalan doa dan Lagu Keagamaan. Lebih lanjut Pembimas yang lebih akrab dipanggil Mbok ini menyebutkan pembiayaan Utsawa Dharma Gita dibebankan pada DIPA Bimas Hindu dan Bantuan dari Dirjen Bimas Hindu.
"Bukan sekedar meraih prestasi tetapi memperkuat keimanan kita kepada Tuhan yang Maha kuasa bahwa sesungguhnya ciptaan Tuhan itu Luar biasa" papar Ahmad Supardi membuka Sambutannya. Palembang menjadi tuan rumah beberapa kegiatan dalam beberapa tahun terakhir, tepatnya di Stadion Jakabari pelaksanaan Utsawa Dharma Gita yang akan dilaksanakan nanti, sementara tahun kemarin menjadi Tuan rumah kegiatan AKSIOMA. Ahmad Supardi menyampaikan Utsawa Dharma Gita yang berarti Perlombaan Membaca Kitab Weda, dalam islam berarti Musabaqah Tilawatil Quran yang menyertakan beberapa perlombaan baik itu seni,suara dan pemahaman.
adek-adek sekalian merupakan orang yang paling beruntung bisa berpartisipasi dalam kegiatan ini,yang secara khusus akan membawa nama kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Riau, namun secara Umum mewakili Provinsi Riau untuk bertanding pada tingkat Nasional, untuk Itu Ahmad Supardi berharap
Pertama Utsawa Dharma Gita diikuti dengan serius bukan hanya sekedar Kompetisi tetapi harus memaknai apa yang tersurat dalam Kitab Weda untuk bisa diaplikasikan dalam kehidupan kita, apa yang kita baca kita terapkan.
Kedua menularkan, mengembangkan dan mengajarkan kepada masyarakat Hindu dalam kehidupan sehari-hari. Sebaik-baiknya manusia adalah yang bisa mempelajari kitab Weda dan menerapkan serta mengajarkan kepada masyarakat disekelilingnya terkhusus umat Hindu.
Ketiga Kompetisi hendaknya juga sebagai ajang meraih prestasi pada tingkat Nasional, Tunjukkan pada semua orang, anda seorang berprestasi. Hidup hanya sekali jangan pernah sia-siakan kesempatan ini, anda harus bisa mengukir sejarah yakinkan diri bahwa anda bisa berprestasi. Akhir sambutan beliau menyampaikan Selamat berangkat ke Palembang. Selamat mengikuti Perlombaan dan Selamat meraih prestasi yang terbaik kepada anak-anakku sekalian. (KYR/belen)
