Kegiatan ini dilaksanakan dari tanggal 21 s.d 23 Pebruari 2018 bertempat di Swiss-Bell Rainforest, Jl. Sunset Road No.101, Kuta, Kabupaten Badung, Bali. Kegiatan ini dibuka langsung oleh Prof. Drs. I Ketut Widnya, MA., M.Phil., Ph.D selaku Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Hindu Kementerian Agama RI. Dalam sambutan beliau menyampaikan bahwa “ Kurikulum sebagai rancangan sekaligus kendaraan pendidikan berperan penting dalam seluruh proses kegiatan pendidikan, oleh karena itu dalam penyusunan kurikulum membutuhkan landasan yang kuat yang didasarkan oleh hasil pemikiran dan penelitian yang mendalam sesuai dengan tantangan zaman”.

Beliau juga menambahkan bahwa “ Program Studi Filsafat baru terbatas dibuka di Perguruan Tinggi Keagamaan Hindu Negeri dan 1 Perguruan Tinggi Keagamaan Hindu Swasta. Dan Peminatnya paling sedikit dibandingkan dengan Program Studi lainnya. Oleh karena itu Program Studi Filsafat ini harus lebih disosialisasikan agar dapat digunakan dalam kegiatan Pengabdian Masyarakat ”.
Penyusunan Kurikulum Program Studi Filsafat  ini melibatkan 31 Orang Peserta yang berasal dari 12 Perguruan Tinggi Keagamaan Hindu di Indonesia baik Negeri maupun Swasta serta menghadirkan narasumber dari Universitas Gadjah Mada; Dr. Rr. Siti Murtiningsih dan dari Universitas Pendidikan Ganesha Singaraja; Prof. Dr. I Nyoman Dantes.

Beliau berdua memberikan materi dan memandu Penyusunan  Rumusan Profil Lulusan Utama Prodi Filsafat dan Standar Kurikulum Inti Program Studi Filsafat. Hal sesuai dengan tema yang diangkat dalam kegiatan ini yaitu “Melalui Penyusunan Kurikulum Inti Program Studi Filsafat Kita Tetapkan Standarisasi Profil Lulusan Prodi Filsafat Berdasarkan KKNI Pada Perguruan Tinggi Kegamaan Hindu” Selain penyampaian materi dan Penyusunan Kurikulum Inti Program Studi Filsafat dalam kegiatan ini juga dibentuk Asosiasi Program Studi Filsafat Perguruan Tinggi Keagamaan Hindu yang kemudian menunjuk Dr. I Gede Suwantana, M.Ag sebagai Ketua Asosiasi. (pary).

---