Peranan Penyuluh Agama Hindu Merupakan Ujung Tombak Pembinaan Umat

Mataram (BidHin) Standar Pelayanan Teknis penyuluhan merupakan suatu keharusan untuk dipahami oleh seorang penyuluh dalam memberikan penyuluhan kepada masyarakat. Penyuluh yang berada di seluruh Prov.NTBmerupakan mitra kerja Bidang Bimas Hindu Kanwil Kemenag Prov.NTBdalam pelayanan kepada masyarakat khususnya dalam pembinaan umat yang menyadarkan umat dari berbagi kekeliruan.

Pesan ini disampaikan KaKanwil Kemeng Prov.NTBdalam hal ini diwakilkan oleh Kepala Bagian Tata Usaha H. Sirojudin saat memberikan sambutan sekaligus membuka kegiatan Orientasi Penyuluh Agama Hindu NonPNSdi Hotel Lombok Plaza Mataram, Jumat (22/04).

Standar pelayanan penyuluhan yang melekat pada diri seorang penyuluh dalam memberikan pelayanan sangat memberikan manfaat dan perubahan perilaku dari yang tidak baik menjadi baik, jelas Kabag TU.

Peranan penyuluh Agama Hindu Non Pegawai Negeri Sipil sangat penting karena penyuluh merupakan ujung tombak dari sistem pembinaan umat dan sekaligus sebagai agen perubahan terhadap segenap umat Hindu di seluruh wilayah binaan, tambahnya.

Dalam memberikan pembinaan kepada Umat/Masyarakat dilakukan dengan tulus, dan yang terakhir dalam memberikan pembinaan dan pelayanan kepada Umat/Masyarakat dilakukan dengan Ikhlas tanpa mengharapkan imbalan serta meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) penyuluh Agama Hindu NonPNSsangat penting seiring dengan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi serta makin kompleksnya problematika pembinaan keumatan.

Kegiatan Orientasi Penyuluh Agama Hindu NonPNSdihadiri oleh Kabid Bimas Katolik, Kabid Bimas Islam, Kabid Bimas Budha, KetuaPHDIpusat Prov.NTB, Kasi Bimas Hindu Lobar dan Penyelenggara Kota Mataram.

Kabag TU berharap kegiatan ini dapat memberikan Vibrasi yang positif terhadap Penyuluh NonPNSHindu dan memahami Standar Pelayanan Teknis Penyuluhan dengan baik, tutup H. Sirojudin. (pp)

Berita Daerah LAINNYA