Menag Sampaikan Pentingnya Peran Pasangan Dalam Menjalankan Tugas Sebagai Penyelenggara Negara Berintegritas pada Acara Paku Integritas KPK

Menag, saat memberikan arahan pada Executive Briefing pembekalan dan pendidikan Penguatan Antikorupsi untuk Penyelenggara Negara Berintegritas (Paku Integritas).

Jakarta - Dirjen Bimas Hindu bersama seluruh Pejabat Eselon I Kementerian Agama beserta pasangan, hadir mendampingi Menteri Agama Ri Yaqut Cholil Qoumas mengikuti Executive Briefing pembekalan dan pendidikan Penguatan Antikorupsi untuk Penyelenggara Negara Berintegritas (Paku Integritas) yang digelar Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di Auditorium Lt. 16, Gedung Merah Putih KPK pada Senin 24/07/2023.

Menag mengapresiasi kegiatan yang mengusung tema “Tancapkan Integritas dalam Tiap Langkah Tugas” ini. “Kami memberikan apresiasi kepada KPK yang telah menginisasi kegiatan yang sangat penting ini, apalagi di Kementerian Agama. Karena, satu-satunya kementerian yang menyandang status agama itu ya Kementerian Agama”.

Penguatan Antikorupsi untuk Penyelenggara Negara Berintegritas lanjut Menag sangat penting agar integritas terbangun di Kementerian Agama dalam memberikan pelayanan kepada publik. “Integritas menjadi satu kata kunci yang sangat penting di dalam pelayanan kepada publik. Untuk itu saya minta seluruh jajaran Kemenag agar mengikuti kegiatan Paku Integritas ini,” imbuhnya.

Menariknya, lanjut Menag, kegiatan Paku Integritas ini bukan hanya diikuti oleh para Pejabat Eselon I saja, tetapi juga para pasangan mereka. “Kenapa pasangan diajak dalam kegiatan ini, karena penting untuk menjadi daya rem bagi suami dan istri agar tidak serakah dan tamak. Posisi pasangan sangat penting karena yang paling dekat dengan diri kita semua adalah pasangan masing-masing,” tegas Menag.

Menag juga berharap kegiatan ini dapat melibatkan seluruh pejabat Kemenag lainnya. “Tadi kami juga sudah meminta kepada KPK selain Pejabat Eselon I juga melibatkan para Rektor dan Kakanwil di bawah Kementerian Agama,” tuturnya.

“Semoga kegiatan ini juga menyentuh para Rektor dan Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama sebagai kuasa penguna anggaran," imbuh Menag.

Pendidikan Penguatan Antikorupsi untuk Penyelenggara Negara Berintegritas (Paku Integritas) yang digelar Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) akan dilanjutkan pada 27 Juli 2023 dan diikuti oleh seluruh pejabat eselon 1 Kemenag beserta pasangan.

Diharapkan Menag kegiatan ini dapat menjadi spirit bagi pejabat di Kementerian Agama bahwa menjadi pejabat itu adalah peluang untuk memberikan kebermanfaatan yang sebesar-besarnya kepada publik dan umat.


Berita Pusat LAINNYA