Pasca Ditandatanganinya Nota Kesepakatan, Umat Hindu Gelar Upacara Angayubagia di Candi Prambanan.

Sekitar seratus umat Hindu disekitaran Candi Prambanan Jumat sore (1102) menggelar upacara angayubagia di dalam kompleks Candi Prambanan yang berlokasi di Daerah Istimewa Yogyakarta dan Jawa Tengah. Upacara ini diselenggarakan sebagai wujud rasa syukur pasca ditandatanganinya nota kesepakatan pemanfaatan Candi Prambanan untuk kepentingan agama dan keagamaan Hindu. 

Upacara dilakukan dengan menghaturkan pejati dan dipimpin oleh Romo Mangku di tiga candi utama yaitu Candi Siwa, Candi Brahma dan Candi Wisnu dan diakhiri dengan sembahyang bersama di depan Candi Siwa. dengan mempergunakan pakaian adat sembahyang Bali dan Jawa umat Hindu yang hadir melantukan kidung-kidung suci khas jawa dan menggelar ritual pembersihan Candi.  Turut hadir dalam upacara angayubagia Pelaksana Tugas Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Hindu Kementerian Agama RI Komang Sri Marheni, Staf Khusus Menteri Agama Ishfah Abidal Aziz, Koordinator Staf Khusus Presiden Republik Indonesia, Anak Agung Ari Dwipayana, Direktur Urusan Agama Hindu, Trimo dan Ketua Tim Pencanangan Candi Prambanan, Agus Wijaya.

Pelaksana tugas Direkur Jenderal Bimbingan Masyarakat Hindu Kementerian Agama RI dalam sambutannya, mengucapkan terima kasih kepada Menteri Agama RI dan Koordinator Staf Khusus Presiden serta semua pihak yang telah mendorong dan membantu serta mengawal tahap demi tahap sehingga nota kesepakatan akhirnya bisa ditanda-tangani. Meski nota kesepakatan sudah ditandatangani, Komang Sri Marheni mengingatkan kepada seluruh umat Hindu yang hadir untuk senantiasa menaati aturan yang ada  dan melaksanakan protokol kesehatan saat melaksanakan kegiatan keagamaan di kawasan candi Prambanan. Mulai hari ini kita sudah diperkenankan untuk mempergunakan dan memanfaatkan Candi Prambanan ini untuk kita melaksanakan kegiatan keagamaan baik nasional maupun internasional. tetapi kita sebagai umat Hindu, tokoh-tokoh yang ada disini mohon ikut menjaga bersama-sama, ini tugas kita, jangan sampai melanggar protokol kesehatan dan aturan-aturan atau sop yang sudah ditetapkan oleh pihak-pihak terkait. Jangan sampai kita melanggarnya. mohon ikut bersama-sama, Ida Sulinggih, Ida Mangku sareng sami, tokoh-tokoh di Jateng dan DIY kita ikut bersama-sama nanti mensosialisasikan protokol kesehatan dan sop yang berlaku karena begitu masuk kesini tidak sebebas yang kita harapkan seperti sembahyang-sembahyang di Pura tegas Plt Dirjen Bimas Hindu. 

Hal senada juga disampaikan Koordinator Staf Khusus Presiden RI, Anak Agung Gde Ngurah Ari Dwipayana. Umat Hindu harus selalu menempatkan mindset bahwa Candi Prambanan sebagai milik bangsa Indonesia. Candi puniki druwen jagat, candi ini milik Indonesia, milik bangsa, jangan sampai kita berpikir ini hanya milik umat Hindu saja. karena ini adalah milik bangsa mari kita bersama-sama rembug bagaimana mengatur supaya pelaksanaan kegiatan keagamaan kita kelola dengan baik.kalau kita sudah sepakati bersama mari kita lakukan secara bersama-sama Kata Ari Dwipayana. 

Sementara itu Staf Khusus Menteri Agama mengajak seluruh umat Hindu untuk terus menjaga spirit yang dibangun di Candi Prambanan yaitu semangat perdamaian. Kalau kita mampu memberikan yang terbaik untuk alam semesta maka alam dan seisinya akan memberikan yang terbaik juga untuk kita semua. Oleh karena itu mari kita bangun tekad, kita bangun komitmen bahwa dari Prambanan kita bersama-sama harus mampu mewujudkan perdamaian umat manusia diseluruh Indonesia, diseluruh Dunia. Kita harus menjadikan ini semua sebagai spirit, sebagai inspirasi untuk kebaikan Tegas Ishfah Abidal Aziz
Upacara Angayubagia menjadi upacara pertama yang dilaksanakan pasca ditandatanganinya Nota kesepakatan pemanfaatan Candi Prambanan untuk kepentingan umat Hindu di Indonesia dan Dunia. Menurut rencana yang telah disusun tim pencanangan Candi Prambanan ada sejumlah upacara yang akan digelar dikawasan Candi Prambanan sebagai bagian dari membangun spiritualitas Candi seperti upacara Tawur Agung Kesanga, Upacara Abhiseka Candi Prambanan dan Upacara Mahasiwalatri secara Internasional.

Berita Pusat LAINNYA