Pesan Dirjen Bimas Hindu ke Peserta Orientasi PPPK Kemenag: Harus Berintegritas!

Acara Pembukaan Orientasi bagi PPPK di Balai Diklat Keagamaan Surabaya, Rabu (13/9/2023).

SURABAYA, (BIMAS HINDU) – Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Hindu (Dirjen Bimas Hindu) I Nengah Duija berpesan kepada peserta Orientasi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kinerja (PPPK) Kementerian Agama (Kemenag) agar memiliki intergritas terhadap tugas dan tanggung jawabnya.

Hal itu disampaikan oleh I Nengah Duija dalam wawancara singkat usai acara Pembukaan Orientasi bagi PPPK di Balai Diklat Keagamaan Surabaya, Rabu (13/9/2023).

"Saya berharap kepada seluruh PPPK Kemenag yang mengikuti Masa Orientasi ini dapat bersungguh-sungguh dan pantang menyerah, karena perjuangan untuk mendapat status PPPK sangat panjang dan tidak mudah. Dan saya minta harus berintegritas terhadap tugas dan tanggung jawab, ingatlah perjuangan untuk lolos sebagai PPPK tidak mudah, bahkan penuh dengan cobaan dan lika-liku didalam prosesnya” kata I Nengah Duija di Surabaya, Rabu (13/9/2023).

Dia juga mengingatkan agar para peserta Orientasi PPPK tak lupa menyampaikan rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas jalan dan anugrahnya yang diberikan kepada mereka semua sehingga bisa lolos dan resmi bergabung dengan Kementerian Agama RI.

“Mudah-mudahan kegiatan Orientasi PPPK ini bisa diikuti oleh seluruh PPPK Kemenag RI se-Indonesia dengan lancar,” kata Dirjen Bimas Hindu.

Sementara itu, Menteri Agama (Menag) RI Yaqut Cholil Qoumas hadir langsung dan membuka secara resmi acara Orientasi PPPK Kemenag tersebut. Dalam kesempatan tersebut, Menag Yaqut berpesan kepada seluruh PPPK yang mengikuti oriesntasi harus dapat memberikan peran terhadap peningkatan kinerja di Kementerian Agama.

"PPPK Kementerian Agama harus dapat membangun komunikasi serta dapat bekerjasama membangun tim kerja yang efektif dan efisien untuk kemajuan Kementerian Agama RI," kata Gus Men sapaan akrab Menteri Agama dalam sambutan Pembukaan Orientasi PPPK di Surabaya, Rabu (13/9/2023).

PPPK, kata Gus Men, merupakan bagian dari Aparatur Sipil Negara (ASN) yang diangkat berdasarkan perjanjian kerja dan memiliki peranan penting dalam menentukan keberhasilan penyelenggaraan pembangunan dan pemerintah.

"Kita adalah pelayan masyarakat dan negara. Jadikan kegiatan ini sebagai ajang meneguhkan komitmen pengabdian dan pelayanan kepada masyarakat, Menjadi ASN PPPK itu sepenuhnya adalah pengabdian. Kalau mau kaya jangan menjadi ASN PPPK. Bekerjalah dengan baik, bekerja dengan semestinya, dan berintegritas. Jangan asal-asalan dalam bekerja," tandas Gus Men

Gus Men juga meminta para PPPK selalu menjaga etika, moral, dan profesional dalam berkata dan bertindak karena membawa nama keluarga besar Kementerian Agama RI.

Turut hadir dalam acara tersebut Pejabat Eselon 1 dan 2 Kementerian Agama RI, Para Staf Khusus, Staf Ahli, dan Tenaga Ahli Menteri Agama, para Rektor PTKIN se Jatim, Kakanwil Kemenag Provinsi Jawa Timur, Jawa Tengah dan Yogyakarta.

Adapun acara pembukaan Orientasi PPPK yang digelar di Surabaya tersebut diikuti oleh 29.012 PPPK dari seluruh provinsi di Indonesia baik secara luring maupun daring. Sementara keseluruhan rangkaian acara orientasi akan dilaksanakan secara bertahap mulai 13 September hingga akhir Oktober 2023


Berita Pusat LAINNYA