(KanKemenag Kab. Jembrana) Dalam rangka merealisasikan kegiatan Penyiaran Penyuluhan (Pembinaan Umat Melalui Media Elektronik) yang merupakan salah satu program Bimbingan Masyarakat Hindu pada Bidang Urusan Agama Hindu Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Bali Tahun Anggaran 2017, Seksi Urusan Agama Hindu Kantor Kementerian Agama Kabupaten Jembrana mendapatkan kesempatan mengisi Mimbar melalui media televisi di TVRI Bali dengan materi yang dibawakan yaitu, Alpaka Guru.
Alpaka Guru adalah orang yang tidak hormat dan tidak dapat melakukan kewajiban yang baik terhadap Guru. Tri sinanggah guru (tiga yang disebut sebagai guru). Demikianlah ucapan-ucapan sastra-sastra mengenai tiga guru. Adapun Tri Guru atau tiga guru itu ialah Guru Rupaka yang artinya orang tua kita, Guru Pangajian, guru yang memberi pendidikan rohani dan ilmu pengetahuan suci untuk mendapat kesempurnaan dan Guru Wisesa yaitu pemerintah yang menjadi abdi bagi kesejahteraan rakyat, tempat rakyat bernaung diwaktu kesusahan.
Diatara ketiga Guru itu, Guru Pengajian mendapat penghormatan lebih daripada kedua Guru yang lain, karena Guru Pengajian adalah guru yang tidak hanya memberikan kesejahteraan atau kebahagiaan jasmani, tetapi terutama memberikan kesejahteraan atau kebahagiaan rohani yang disebut dengan Dharma, yaitu pendidikan suci berupa kebajikan dan kesucian laksana membuka pintu untuk mendapat kebahagiaan akhirat (Swarga), terutama memberi jalan untuk mencapai tujuan hidup yang tertinggi (Paramartha) yang disebut Moksa (kebahagiaan yang langeng karena telah lepas dari ikatan duniawi dan bebas dari rantai Punarbhawa).
Mimbar melalui TVRI Bali dilaksanakan pada hari Rabu, 31 Mei 2017 pukul 17.30 s/d 17.55 wita. Fragmen Alpaka Guru tersebut diperankan oleh Ida Bagus Ketut Rimbawan, S.Ag., M.Si (Kepala Seksi Urusan Agama Hindu Kantor Kementerian Agama Kabupaten Jembrana) memerankan tokoh Rsi Bhagaspati, Ni Putu Tuntun Dhufany, S.Sn memerankan tokoh Dewi Pujawati, dan 3 orang pemain Tabuh I Made Arsa Wijaya, S.Sn, Ida Bagus putu Pradnyana Putra, S.Sn, dan Putu Bayu Angga Adi Putra, S.Sn.
Alpaka Guru adalah orang yang tidak hormat dan tidak dapat melakukan kewajiban yang baik terhadap Guru. Tri sinanggah guru (tiga yang disebut sebagai guru). Demikianlah ucapan-ucapan sastra-sastra mengenai tiga guru. Adapun Tri Guru atau tiga guru itu ialah Guru Rupaka yang artinya orang tua kita, Guru Pangajian, guru yang memberi pendidikan rohani dan ilmu pengetahuan suci untuk mendapat kesempurnaan dan Guru Wisesa yaitu pemerintah yang menjadi abdi bagi kesejahteraan rakyat, tempat rakyat bernaung diwaktu kesusahan.
Diatara ketiga Guru itu, Guru Pengajian mendapat penghormatan lebih daripada kedua Guru yang lain, karena Guru Pengajian adalah guru yang tidak hanya memberikan kesejahteraan atau kebahagiaan jasmani, tetapi terutama memberikan kesejahteraan atau kebahagiaan rohani yang disebut dengan Dharma, yaitu pendidikan suci berupa kebajikan dan kesucian laksana membuka pintu untuk mendapat kebahagiaan akhirat (Swarga), terutama memberi jalan untuk mencapai tujuan hidup yang tertinggi (Paramartha) yang disebut Moksa (kebahagiaan yang langeng karena telah lepas dari ikatan duniawi dan bebas dari rantai Punarbhawa).
Mimbar melalui TVRI Bali dilaksanakan pada hari Rabu, 31 Mei 2017 pukul 17.30 s/d 17.55 wita. Fragmen Alpaka Guru tersebut diperankan oleh Ida Bagus Ketut Rimbawan, S.Ag., M.Si (Kepala Seksi Urusan Agama Hindu Kantor Kementerian Agama Kabupaten Jembrana) memerankan tokoh Rsi Bhagaspati, Ni Putu Tuntun Dhufany, S.Sn memerankan tokoh Dewi Pujawati, dan 3 orang pemain Tabuh I Made Arsa Wijaya, S.Sn, Ida Bagus putu Pradnyana Putra, S.Sn, dan Putu Bayu Angga Adi Putra, S.Sn.
