Konawe Selatan, Senin (26/09/2022) Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Tenggara H. Zainal Mustamin, S.Ag.,M.A bersama Pembimas Hindu I Komang Sukeyasa,S.E beserta JFT dan JFU Bimas Hindu serta Subbag KUB dan Hukum menyapa Umat Hindu di Desa Jati Bali Kec. Ranomeeto Kab. Konawe Selatan Prov. Sulawesi Tenggara. Ka.Kanwil beserta rombongan di terima oleh Sesepuh umat perintis Desa Jati Bali, Para Pinandita/Pemangku,Kepala Desa Dinas, Desa Adat Ketua PHDI Desa Jati Bali Pengelola Pasraman Formal dan tokoh - tokoh umat Hindu Desa Jati Bali di Pura Desa Jati Bali. Kegiatan diawali dengan ucapan kata sambutan dari Kepala Desa Jati Bali dilanjutkan sejarah Desa Jati Bali yang disampaikan oleh sesepuh perintis Desa Jati Bali. Umt Hindu Desa Jati Bali merupakan umat Hindu pertama yang masuk ke Provinsi Sulawesi Tenggara pada tanggal 21 November 1968 yang pada masa itu masih Provinsi Sulseltra, yang pada masa itu dari lokasi transmigrasi masih hutan dan rumput ilalang.

Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama hadir menyapa umat Hindu yang pertama kali hadir di Provinsi Sulawesi Tenggara yakni Desa Jati Bali yang setelah 50 tahunan berkembang dengan pesat dekat termasuk di pinggiran kota dan dekat dengan Bandara Haluoleo. Di Desa Jati bali ini pula, Pandita/Sulinggih yang pertama kali Mediksa untuk melayani umat Hindu dan SDM umat Hindu Desa Jati Bali telah melahirkan 2 Professor.

Dalam rangka menyapa umat Beragama di Provinsi sulawesi Tenggara yang sebelumnya Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Slawesi Tenggara H. Zainal Mustamin, S.Ag.,M.A juga telah mengunjungi umat Islam, Kristen, katolik dan Budha untuk menjaga komunikasi, membangun sinergi dan harnoni dalam kehidupan beragama dengan memperkuat Moderasi beragama dimana Kaanwil Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Tenggara memiliki Gerakan Kemenag Sultra bersahabat ( Bersih, Religius, Santun, Harmoni, Berbasis Teknologi) yang dibingkai dengan 3b (Bersama, Bersatu, Bersaudara) dimana kebersamaan terus dijaga, memperkuat rasa persatuan dan rasa persaudaraan sebagai umat beragama untuk saling menjaga kerukunan, toleransi dann harmoni dalam kehidupan bermasyarakat. Acara dilanjutkan dengan diskusi yang berlangsung selama 2 jam, dimana Kanwil Kementerian Agama Provinsi Suawesi Tenggara akan mendukung dan menjembatani program umat Hindu di desa Jati Bali yang oleh Bupati Konawe Selatan pada tahun 2017 pernah ditetapkan sebagai Desa Wisata Budaya.