LAMPUNG, (BIMAS HINDU) – Perhimpunan Pemuda Hindu (Peradah) Indonesia menggelar Pendidikan Kepemimpinan Nasional (Pakemnas) XI. Kegiatan betajuk "Pemuda Hindu berkualitas, cerdas, berintegritas menuju Indonesia Emas" itu berlangsung pada tanggal 3-5 November 2023 di Provinsi Lampung.
Hadir dalam acara Dirjen Bimas Hindu Prof. Dr. Drs. I Nengah Duija,M.Si., Anggota DPR RI I Komang Koheri, Ketua DPRD Provinsi Lampung Mingrum Gumay, Kadis Pora Provinsi Lampung Descatama Paksi Moeda, Kakanwil Kemenag RI Provinsi Lampung, Organisasi Hindu (PHDI, KMHDI, Prajaniti, WHDI, PSN) Organisasi Kepemudaan dan mahasiswa se-Provinsi Lampung.
Dirjen Bimas Hindu secara resemi membuka Pakemnas XI Peradah pada Sabtu (4/11/2023). "Dengan mengucapkan Om Avighnam Astu Namo Sidham, Pakemnas XI Peradah saya nyatakan dibuka secara resmi, " kata Prof. Duija membuka acara.
Dalam kesempatan itu, Prof. Duija menyampaikan kepada pemuda bahwa Pancasila, UUD 1945, Bhinneka Tunggal Ika dan NKRI adalah hal mutlak sebagai ideologi dalam menjalankan kehidupan bermasyarakat.
"Itu mutlak, dan itu harus diteruskan sebagai sebuah ideologi yang masif di tengah masyarakat," tegas Prof. Duija.
Selain itu, Prof. Duija mengingatkan pemuda Hindu untuk selalu bersikap toleran kepada semua pemeluk agama yang ada di Indonesia
"Kita punya ajaran tat twam asi dan di setiap orang bersemayam di sana Tuhan. Untuk itu, hindari menghina, mencaci dan dan mencela orang lain. Karena bukan fisiknya yang kita hina, tapi tuhan yang bersemayam di setiap makhluk," ujarnya.
Sementara itu, Ketua Umum Peradah Indonesia I Gede Ariawan Ariawan mengungkapkan bahwa Pakemnas adalah ajang menempa kader muda Hindu untuk menjadi pemimpin masa depan.
“Kader-kader kita di Lampung sudah banyak yang jadi anggota dewan, di Bali ada yang jadi bupati hingga Gubernur, ada juga yang sudah jadi Dirjen Bimas Hindu,” ujarnya.
“Peradah harus siap bersaing, baik sekala lokal, nasional dan internasional,” imbuh Ige.
Ia juga mengajak seluruh pemuda Hindu menciptakan kedamaian dalam menghadapi pemilu 2024. "Penting bagi kita semua untuk sama-sama menyikapi pemilu 2024 mendatang," ujarnya.
