BANDUNG, (BIMAS HINDU) - Badan Litbang dan Diklat Kementerian Agama (Kemenag) RI memberikan penghargaan dalam bidang penguatan Moderasi Beragama 2023.
Penghargaan itu diberikan kepada sejumlah pihak, mulai dari Kanwil Kemenag Provinsi, Perguruan Tinggi Keagamaan Negeri, Perguruan Tinggi Negeri, hingga Duta Besar negara sahabat di Malam Kebudayaan Konferensi Moderasi Beragama Asia Afrika Amerika Latin (KMBAAA) di Bandung.
Kepala Badan Litbang dan Diklat Kementerian Agama, Suyitno, menyampaikan apresiasi atas dukungan semua pihak dalam penguatan moderasi beragama.
"Pengumuman dan pemberian penghargaan sengaja dilakukan pada momen KMBAAA di Bandung untuk mengambil inspirasi dari semangat Konferensi Asia Afrika 1955," kata Suyitno, Kamis (21/12/2023).
"Malam kebudayaan menjadi wahana bagaimana budaya digunakan sebagai sebuah kebijakan menjunjung tinggi nilai budaya agar menjadi titik temu dalam membangun sisi-sisi kemanusiaan," sambungnya.
Penghargaan yang diberikan, kata Suyitno, didasarkan hasil penilaian dan telaah tim yang dibentuk Badan Litbang dan Diklat Kemenag atas kinerja selama 2023.
Berikit daftar nama penerima Penghargaan Moderasi Beragama:
1. Kanwil Kemenag Nusa Tenggara Timur sebagai Kanwil Kemenag dengan Indeks Kerukunan Umat Beragama Tertinggi tahun 2023.
2. Kanwil Kemenag Bali sebagai Kanwil Kemenag dengan Indeks Penerimaan Umat Beragama terhadap Keragaman Budaya Tertinggi tahun 2023
3. Kanwil Kemenag Jawa Tengah sebagai Kanwil Kemenag dengan Pelatihan Orientasi Pelopor Penguatan Moderasi Beragama Terbanyak
4. Kanwil Kemenag Nangroe Aceh Darussalam sebagai Kanwil Kemenag dengan Indeks Penerimaan Umat Beragama terhadap Keragaman Budaya Tertinggi.
5. Kanwil Kemenag Jawa Timur sebagai Kanwil Kemenag yang Paling Aktif Berpartisipasi dalam Pengembangan SDM Kementerian Agama
6. Kedutaan Besar Australia sebagai Kedutaan Besar Asing Paling Berkontribusi dalam Pengembangan SDM Kementerian Agama
7. Kedutaan Besar Mesir sebagai Kedutaan Besar Asing Pendukung Program Penguatan Moderasi Beragama
8. Universitas Airlangga sebagai Perguruan Tinggi Negeri Perintis Program Penguatan Moderasi Beragama
9. Universitas Gajah Mada sebagai Perguruan Tinggi Negeri Perintis Program Penguatan Moderasi Beragama
10. UIN Raden Intan Lampung sebagai Perguruan Tinggi Keagamaan Negeri Paling Responsif dalam Penguatan Moderasi Beragama
11. IAIN Ambon sebagai Perguruan Tinggi Keagamaan Negeri Paling Inovatif dalam Penguatan Moderasi Beragama
12. Kementerian Keuangan sebagai Kementerian Paling Suportif dalam Penguatan Moderasi Beragama
13. Kementerian Luar Negeri sebagai Kementerian Paling Aktif Mempromosikan Moderasi Beragama sebagai Diplomasi Publik.
Hadir sejumlah perwakilan negara dalam acara tersebut, antara lain Mesir, India, Malaysia, dan lainnya. Hadir juga, Dirjen Informasi dan Diplomasi Publik Kemenlu, Dirjen Bimas Hindu, pimpinan Balitbang Diklat Kemenag, rektor Perguruan Tinggi Keagamaan Negeri (PTKN), dan para Kepala Kanwil Kemenag Provinsi.
"Di Gedung Merdeka Bandung, kita diingatkan kembali peristiwa 1955 dengan semangat Asia Afrika agar semangat Dasasila Bandung menjadi inspirasi dalam membangun perdamaian dunia dengan lebih mengedepankan isu kemanusiaan," kata Suyitno.
Caption: Dirjen Bimas Hindu Kemenag RI Prof. I Nengah Duija (tengah) usai memberikan penghargaan bidang Moderasi Beragama di Bandung, Rabu (20/12/2023) malam. (Foto: Kemenag)
