Selasa, 09 Juni 2020, Direktorat Pendidikan Hindu melaksanakan monitoring bantuan secara virtual melalui aplikasi Zoom pada calon penerima bantuan sarana dan prasarana pada Sub Direktorat Pendidikan Menengah. Langkah tersebut merupakan implementasi dari kebijakan pemerintah terkait pelayanan publik saat New Normal diberlakukan agar tetap berjalan dengan baik.
Pada saat sebelum pandemic Covid-19, sesuai dengan petunjuk teknis bantuan pemerintah pada Ditjen Bimas Hindu, calon penerima bantuan setelah lolos dari tim seleksi bantuan akan diverifikasi secara fisik di lapangan. Tujuannya adalah untuk memastikan bahwa bantuan pemerintah yang akan disalurkan tepat sasaran dan tepat pemanfaatannya.
Karena situasi tidak memungkinkan kita untuk monitoring ke lapangan, maka saya selaku PPK dan Direktur Pendidikan mengambil langkah untuk monev secara virtual kepada calon penerima. Namun hal itu juga sudah saya konsultasikan ke bagian keuangan. Ternyata dibolehkan, kata Direktur Pendidikan, I Wayan Budha.
Monitoring secara virtual yang pertama kali di Ditjen Bimas Hindu ini menyasar kepada 2 lembaga yaitu Utama Widya Pasraman (Sekolah Keagamaan Hindu setingkat SMA) Ganesa Parwati Banyuwangi dan Utama Widya Pasraman Vidya Wisata Singaraja Bali.
Dalam pengarahan singkatnya I Wayan Budha menyampaikan bahwa perlunya calon penerima bantuan memaparkan rencana penggunaan anggaran serta tertib administrasi dan pertanggungjawabannya. Hal itu sagat penting karena terkait penggunaan uang negara maka 1 rupiah pun harus jelas pemanfaatannya.
Kasubdit Pendidikan Menengah Direktorat Pendidikan Hindu, I Gede Jaman sebelumnya mengawali monitoring virtual tersebut menyampaikan bahwa karena situasi dan kondisi yang tidak memungkinkan, maka leading yang dia pimpin menginisiasi monitoring secara virtual. Tujuannya adalah agar pelayanan kepada lembaga pendidikan tetap berjalan dengan baik sehingga peserta didik juga mendapatkan proses pembelajaran yang baik pula.
Hadir pada kegiatan tersebut Kabag Keuangan, Ni Siluh Nyoman Sutiari dan segenap tim monitoring bantuan pada Sub Dit. Pendidikan Menengah serta Kepala Pasraman dan jajarannya dari kedua pasraman yang dimonitoring.
Berita Pusat LAINNYA
