Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Hindu, Prof. Drs. I Ketut Widnya, MA., M.Phil., Ph.D. membuka kegiatan Evaluasi Desain Kurikulum mengacu Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI) pada tanggal 25 April 2017 di Quest San Hotel Denpasar. Kegiatan dilaksanakan pada tanggal 25-27 April 2017 merupakan upaya dalam menindaklanjuti Peraturan Presiden Nomor 8 tahun 2012 tentang Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI), yang mengisyaratkan bahwa Perguruan Tinggi di Indonesia wajib mendisain Kurikulum yang mengacu pada KKNI paling lambat Desember 2017. Selain itu kegiatan ini juga bertujuan mengevaluasi desain kurikulum mengacu KKNI yang telah dirancang oleh masing-masing program studi pada Perguruan Tinggi Keagamaan Hindu. Khusus untuk Perguruan Tinggi Keagamaan Hindu Swasta, kegiatan ini juga bertujuan untuk mengevaluasi bantuan pengembangan Kurikulum yang telah diberikan oleh Ditjen Bimas Hindu pada tahun 2016.
Kegiatan diikuti 65 peserta yang berasal dari 12 Perguruan Tinggi Keagamaan Hindu dengan total program studi berjumlah 67. Dalam kegiatan tersebut, Direktur Pendidikan Hindu, Bapak Drs. Ida Bagus Gede Subawa, M.Si., memberikan materi terkait Implementasi KKNI bidang Pendidikan Tinggi pada Perguruan Tinggi Keagamaan Hindu. Dalam materinya beliau menekankan tentang pentingnya menyeragamkan kurikulum mengacu KKNI pada program studi sejenis pada Perguruan Tinggi Keagamaan Hindu. Dengan demikian diharapkan program studi sejenis tersebut dapat menghasilkan output yang sama.
Pemateri berikutnya adalah Prof. Dr. I Nyoman Dantes dengan membawakan materi Redesain Kurikulum KKNI Berdasarkan Rumpun Keilmuan pada Perguruan Tinggi Keagamaan Hindu. Dalam materinya beliau membagi kelas menjadi 15 kelompok menurut rumpun keilmuan program studi sejenis. Hal tersebut bertujuan untuk menyamakan persepsi antar program studi sejenis dalam desain kurikulumnya. Dan pemateri terakhir adalah I Made Santika, S.Sos., M.Si. yang membawakan materi Evaluasi Design Kurikulum mengacu KKNI per masing-masing Program Studi. Pada awal materi beliau menjelaskan tentang perkembangan dan karakteristik dari kurikulum mengacu KKNI, kemudian dilanjutkan dengan mengevaluasi kurikulum mengacu KKNI yang telah didiskusikan dari 15 kelompok program studi dengan rumpun ilmu sejenis. *GKD*
Kegiatan diikuti 65 peserta yang berasal dari 12 Perguruan Tinggi Keagamaan Hindu dengan total program studi berjumlah 67. Dalam kegiatan tersebut, Direktur Pendidikan Hindu, Bapak Drs. Ida Bagus Gede Subawa, M.Si., memberikan materi terkait Implementasi KKNI bidang Pendidikan Tinggi pada Perguruan Tinggi Keagamaan Hindu. Dalam materinya beliau menekankan tentang pentingnya menyeragamkan kurikulum mengacu KKNI pada program studi sejenis pada Perguruan Tinggi Keagamaan Hindu. Dengan demikian diharapkan program studi sejenis tersebut dapat menghasilkan output yang sama.
Pemateri berikutnya adalah Prof. Dr. I Nyoman Dantes dengan membawakan materi Redesain Kurikulum KKNI Berdasarkan Rumpun Keilmuan pada Perguruan Tinggi Keagamaan Hindu. Dalam materinya beliau membagi kelas menjadi 15 kelompok menurut rumpun keilmuan program studi sejenis. Hal tersebut bertujuan untuk menyamakan persepsi antar program studi sejenis dalam desain kurikulumnya. Dan pemateri terakhir adalah I Made Santika, S.Sos., M.Si. yang membawakan materi Evaluasi Design Kurikulum mengacu KKNI per masing-masing Program Studi. Pada awal materi beliau menjelaskan tentang perkembangan dan karakteristik dari kurikulum mengacu KKNI, kemudian dilanjutkan dengan mengevaluasi kurikulum mengacu KKNI yang telah didiskusikan dari 15 kelompok program studi dengan rumpun ilmu sejenis. *GKD*
