KALIMANTAN TENGAH, (BIMAS HINDU) - Rasa Persatuan dan Persaudaraan Umat Hindu dengan berbagai latar belakang budaya dan tradisi harus tetap dipupuk dan dijaga.
Hal itu disampaikan oleh Kabid Bimas Hindu, I Made Adnyana saat menyampaikan Materi Penguatan Wawasan Hindu di Nusantara dalam Kegiatan Rapat Koordinasi Pimpinan Majelis Besar Agama Hindu Kaharingan, Minggu (24/12/2023).
"Rasa Persatuan dan Persaudaraan Umat Hindu dengan berbagai latar belakang budaya dan tradisi harus tetap dipupuk dan dijaga. Karena apapun Tradisi yang diwarisi sebagai Umat Hindu pasti akan selalu Memuja Ida Sang Hyang Widhi Wasa/Tuhan, Memuja leluhur dan menjaga kelestarian alam, " katanya.
Oleh karena itu, pihaknya mendorong kerukunan dan menghindari pertikaian hanya karena berberda tradisi.
"Kita tidak mesti bertikai hanya gara-gara tradisi keagamaan yang berbeda antara satu dengan yang lain," tuturnya.
Lebih lanjut, I Made Adnyana mengingatkan tentang Bhineka Tunggal Ika. "Ingatlah sesanti dalam kaki burung garuda yaitu, Bhineka Tunggal Ika, saya mengingatkan kita semua jalankanlah tradisi leluhur yang diwariskan kepada kita, sebab kalau bukan kita siapa lagi," ujarnya.
"Jangan sampai Tradisi yang telah kita warisi hanya sebagai sejarah bahwa tradisi yang kita jalankan pernah ada, oleh karena itu mari kita bergandengan tangan untuk membina generasi penerus kita agar Ajaran agama Hindu tetap lestari sepanjang zaman, " pungkasnya.
Adapun kegiatan ini dihadiri oleh Pengurus MB-AHK dan Pengurus Majelis Daerah Agama Hindu Kaharingan Kabupaten/Kota Se Kalimantan Tengah, serta tokoh-tokoh Hindu Kaharingan.
