KLATEN, (BIMAS HINDU JATENG) – Pembimas Hindu Jawa Tengah I Dewa Made Artayasa mengungkapkan bahwa program Badan Usaha Milik Pura (BUMP) bisa menjadi solusi untuk kemandirian umat Hindu di sektor ekonomi.

Hal itu disampaikan oleh I Dewa Made Artayasa usai meninjau dan monitoring bantuan rehabilitasi tempat ibadah Pura Dharma Nugraha Kabupaten Klaten, Selasa (19/9/2023).

Dalam kesempatan itu, I Dewa Made Artayasa memberikan arahan kepada Panyungsung Pura bahwa, setelah tempat ibadah ini menjadi lebih baik, diharapkan dapat meningkatkan semangat untuk melaksanakan puja bakti.

“Bapak dan ibu jangan puas sampai di sini saja, perlu terus melakukan perbaikan. Apalagi sekarang ada program Badan Usaha Milik Pura (BUMP) yang dapat meningkatkan kualitas ekonomi Pura. Sehingga seluruh operasional pura seperti biaya piodalan, listrik, air, dan RSI yadnya bisa terpenuhi dengan adanya BUMP. Saya harap ke depan dapat terbentuk BUMP di Pura Dharma Nugraha ini” jelas I Dewa Made Artayasa.

Ia menegaskan, membangun sebuah Pura itu lebih mudah daripada merawat kelestariannya baik secara skala maupun niskala.

“Maka dari itu, bapak ibu panyungsung pura Dharma Nugraha yang puranya sudah lebih baik, lebih indah dari yang sebelumnya, mari dirawat kebersihannya dan sudah seharusnya membuat bapak dan ibu semangat mebakti ke Pura ini,” Disampaikan Pembimas Hindu Jawa Tengah I Dewa Made Artayasa saat melaksanakan monitoring bantuan rehabilitasi tempat ibadah Pura Dharma Nugraha Kabupaten Klaten. (19/9/2023)

Turut mendampingi Pembimas Hindu Jawa Tengah dalam monitoring bantuan rehabilitasi tempat ibadah Pura Dharma Nugraha tersebut, Penyelenggara Hindu Kabupaten Klaten Suyamto.